Secret
Supestar menceritakan bagaimana perjuangan seorang ibu dan anak perempuannya
yang bertahan hidup dalam keluarga patriarkis di India. Tokoh utamanya bernama
Insia, gadis kecil berumur 14 tahun yang sangat berbakat dan ingin menjadi seorang
penyanyi yang terkenal. Ia tinggal bersama kedua orangtuanya, yaitu Najma dan
Farookh, adiknya Guddu serta neneknya yang telah lansia.
Najma
digambarkan sebagai sosok ibu yang polos dan bodoh namun sayang terhadap keluarganya terlebih
pada anak perempuannya, Insia. Mereka berdua memiliki hubungan yang sangat akrab
dan sama-sama menyukai musik. Setiap malam mereka berdua akan menonton TV
bersama di rumah. Najma juga yang mendukung Insia dalam bernyanyi meski pun
ayahnya Farookh sangat membenci hobi menyanyi Insia.
Insia selalu bersemangat ketika memainkan gitarnya dan bernyanyi. Tekadnya begitu kuat untuk menjadi penyanyi terkenal. Akhirnya ia merekam videonya saat bernyanyi dan mengunggahnya ke Youtube dengan nama samaran Secret Supestar. Untuk menghindari amukan ayahnya, Najma menyarankan Insia agar menggunakan abaya dan cadar serba hitam saat rekaman bernyanyi. Sehingga tak ada satu orang pun yang dapat mengenalinya. Cara ini pun berhasil dan video bernyanyi mendapat banyak respon positif.
Perempuan yang hidup di tengah keluarga patriarki akan sangat sulit mengembangkan diri. Karena ia tak diberi pilihan dan posisinya selalu direndahkan dari laki-laki. Najma dan Insia sama-sama tahu bahwa sikap Farookh tidak adil sama sekali namun, mirisnya juga mereka tidak bisa melawan. Najma adalah istri yang harus tunduk pada suami, sedangkan Insia hanyalah seorang anak perempuan. Satu-satunya cara bertahan adalah berusaha tidak membuat Farookh marah terhadap hal apa pun.
Konflik pun dimulai saat Najma ketahuan menggadaikan kalung emas peninggalan orangtuanya untuk membeli laptop Insia agar Insia bisa tetap bersemangat bernyanyi. Farookh kemudian menghajar Najma yang disaksikan oleh anaknya Gaddu sambil menangis, sedangkan Insia bersembunyi di kamar sambil menahan amarah dan pilu. Farookh selain patriarkis, ia juga sering melakukan kekerasaan pada istrinya bahkan untuk masalah sepele.
Disini terlihat bahwa kekerasaan dalam rumah tangga (KDRT) sangat berpengaruh pada anak-anak. Anak dibawah umur seperti Gaddu tidak tahu menahu apa yang terjadi, saking takutnya ia menangis. Sedangkan Insia sendiri yang sudah cukup besar, memandam amarah yang bisa berujung pada dendam. Anak-anak yang dibesarkan dalam keluarga yang sering terjadi KDRT rentan mengalami trauma dan gangguan kesehatan mental.
Pada
adegan selanjutnya, Farookh mengatakan rencananya yang akan pindah bekerja ke
Arab Saudi dan membawa seluruh keluarga. Hal ini membuat Insia semakin
frustasi. Karena kehidupannya dan ibunya pasti akan tambah menderita. Bahkan
keinginannya untuk menjadi penyanyi pasti tak akan pernah terwujud. Insia yang
tak tahan lagi dengan keadaannya, akhirnya memanfaatkan tawaran rekaman lagu dari
Shakti Kumar, seorang penyanyi dan sutradara.
Insia
hanya meminta imbalan dipertemukan dengan pengacara terbaik di India untuk
ibunya agar bisa bercerai. Sepulangnya Insia, Najma malah memarahinya. Sudah
berkali-kali Najma mengatakan tidak akan bisa bercerai dari Farookh karena ia
takut tak ada yang menafkahinya dan anak-anak. Sedangkan Najma sendiri hanya
perempuan tak berpendidikan yang hanya mengerjakan pekerjaan rumah setiap
harinya.
Kemudian neneknya Insia bercerita bagaimana penderitaan Najma saat mengandung Insia. Saat mengandung Insia, Najma kabur dari Farookh. Najma dipaksa menggugurkan kandungannya karena diketahui bayi dikandungnya adalah perempuan. Farookh membiarkan Insia lahir namun mengancam Najma untuk tidak lagi melahirkan anak perempuan. Mendengar itu Insia merasa bersalah pada ibunya. Hingga akhirnya ia memutuskan untuk menuruti keinginan ibunya meski harus mengorbankan impiannya.
Dalam budaya patriarki, memiliki anak laki-laki adalah sebuah kebanggan. Terlebih di Negara India, anak perempuan akan menjadi beban keluarganya. Karena perempuan dianggap bukan pencari nakfah dan hidupnya bergantung pada suami atau keluarganya. Belum lagi dalam kepercayaan Hindu India, sebelum menikah mempelai perempuan harus menyiapkan mahar yang diminta mempelai laki-laki.
Fakta tersebut masih terjadi di India sendiri dan juga negara lainnya hingga saat ini. Bahkan di India sendiri pernah marak terjadi aborsi ilegal pada bayi perempuan. Kesempatan ini pun bahkan dijadikan lading bisnis oleh sebagian dokter asli maupun dokter gadungan. Subordinasi yang terjadi pada perempuan di India didukung kuat dengan masyarakatnya yang masih berpegang pada budaya patriarki,
Pada
akhirnya Insia dan keluarganya bersiap berangkat ke Arab Saudi. Saat di boarding check, barang bawaan
keluargnya ternyata melebihi kapasitas. Farookh pun langsung menyuruh Najma
membuang gitar kesayangan Insia ke tempat sampah. Insia mendengarnya geram
langsung mengambil sendiri gitarnya dan membuang ke tempat sampah. Najma yang berulang
kali mendengar hinaan dan perlakuan buruk Farookh terhadap Insia akhirnya
berani membuka suara.
Najma
berkata bahwa gitar itu bukanlah sampah tapi adalah impian Insia, impiannya dan
juga Gaddu. Farookh yang kaget karena Najma bisa melawan ingin menghajar Najma.
Tapi Najma langsung memperingatkan bahwa di bandara tersebut selain ada banyak
orang, banyak CCTV dan kemungkinan juga ada fans
dari Insia. Najma pun menandatangani surat perceraian yang pernah dibawakan Insia
dari pengacara sebelumnya dan semuanya pergi meninggalkan Farookh.
Di
akhir cerita Insia, ibunya dan adiknya menghadiri acara penghargaan dimana nama
Secret Superstar menjadi salah satu nomasi kategori penyanyi terbaik. Meskipun
tidak menang, namun penghargaan tetap diberikan kepada Insia karena dirasa ia
lebih pantas menerimanya. Saat itu lah Najma membuka jati dirinya ke publik dan
mengatakan bahwa ibunya lah Secret Superstar sebenarnya.
Penulis: Yolanda Eka Safitri
Editor: Fahra Agustina Melati
0 komentar